Ingin kantor kamu bebas asap rokok? Yuk Join Stop Smoking Program dari Mufit

Tuesday, 24 October 2023 - in Healthy Lifestyle - 528 views - Writer by Annisa SKM, Reviewed by Aldis Rusli SKM, CNWC

Membantu karyawan berhenti merokok bisa menjadi tantangan yang penting dalam mempromosikan kesehatan dan produktivitas di tempat kerja. Mengingat dampak serius yang dihasilkan oleh merokok terhadap kesehatan dan menurunnya kualitas hidup, Banyak organisasi kesehatan dan pemerintah di seluruh dunia berupaya untuk mengurangi prevalensi merokok dan meningkatkan kesadaran tentang bahayanya termasuk di liingkungan perkantoran.

Mengubah kantor menjadi lingkungan bebas asap rokok dapat memberikan banyak manfaat, baik bagi karyawan maupun perusahaan. Selain itu, keputusan untuk menjadikan kantor bebas asap rokok adalah langkah positif untuk meningkatkan kesehatan dan kenyamanan di lingkungan kerja. Ini berarti karyawan yang tidak merokok tidak akan terpapar asap rokok pasif, yang juga dapat berdampak buruk pada kesehatan mereka.

Langkah lain yang bisa diambil untuk mewujudkan kantor bebas asap rokok salah satunya dengan Stop Smoking Program dari Mufit. Program ini merupakan program One On One Theraphy dan Edukasi bagi perokok aktif maupun perokok pasif untuk menghentikan atau menurunkan kebiasaan merokok. Stop Smoking Program dari Mufit ini berupa kegatan dengan serangkaian interview oleh professional psikolog dengan metode SEFT (Spritual Emotional Freedom Technique) atau energy psikologi yang merupakan teknik terapi gabungan antara energi tubuh dan spriritual.

Stop Smoking Program dari Mufit juga melakukan focus grup discussion untuk mengendalikan pikiran dan perilaku merokok dengan harapan perilakunya bisa berubah atas dasar kemauan sendiri dan pemahaman sendiri. Biasanya kegiatan tersebut berlangsung sekitar kurang lebih 15-20 menit dalam satu kali sesi.

Salah satu manfaat paling penting dari program ini adalah peningkatan kesehatan karyawan. Karyawan yang tidak terpapar asap rokok akan mengurangi risiko penyakit terkait merokok seperti penyakit paru-paru, penyakit jantung, dan kanker.