Semua makanan yang kita konsumsi menentukan jumlah asupan kalori dalam sehari. Makanan yang dikonsumsi diubah menjadi energi melalui proses metabolisme dan digunakan untuk mendukung fungsi berbagai organ tubuh. Asupan kalori yang dibutuhkan setiap orang berbeda-beda tergantung pada usia, metabolisme tubuh, dan aktivitas fisik.
Menurut Kementrian Kesehatan RI, berdasarkan rekomendasi Angka Kecukupan Energi per hari untuk laki-laki usia 19-29 tahun membutuhkan 2650 kkal. Sedangkan perempuan usia 19-29 tahun membutuhkan 2250 kkal per hari.
Konsumsi kalori yang berlebih bisa menimbulkan masalah kesehatan seperti obesitas, penyakit jantung, dan resiko stroke. Begitupun jika konsumsi kalori terlalu rendah bisa mengakibatkan penurunan berat badan, tubuh mudah lemas, kekebalan tubuh menurun, dan anemia. Maka dari itu sangat penting untuk menjaga asupan kalori untuk menghindari masalah kesehatan tersebut. Untuk mewujudkannya kamu harus cermat dalam memilih makanan yang dikonsumsi, sebab apa yang dikonsumsi menentukan kesehatan. Beragam makanan yang rendah kalori namun padat nutrisi sangat baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan dan membantu mempertahankan berat badan ideal.
Berikut ini adalah tips untuk memilih makanan agar asupan kalori mu tetap terjaga;
1. Konsumsi lemak dan minyak dalam jumlah sedang
Minyak goreng pada umumnya memiliki 90 kkal setiap 1 sendok makan. Sedangkan konsumsi lemak sebaiknya tidak melebihi 30% dari total kalori perhari. Hindari penggorengan pada proses memasak atau bisa diganti dengan mengkukus dan merebus makanan. Jika memang diperlukan, kamu bisa mengganti dengan minyak yang rendah kalori. Lemak tidak hanya didapatkan dari minyak goreng saja, bahan makanan seperti daging merah memiliki kandungan lemak yang tinggi. Untuk itu, mengkonsumsi daging putih ( unggas atau ikan) lebih baik karena memiliki kandungan rendah lemak.
2. Konsumsi sedikit gula dan garam
Snack seperti keripik dan biskuit yang tinggi gula dan garam memiliki jumlah kalori yang tinggi. Begitu juga dengan minuman kaleng/soft drink memiliki kadar gula yang sangat tinggi. Bayangkan jika setiap hari kamu mengkonsumsi snack dan minuman bersoda dalam jumlah banyak, berapa banyak kadar gula garam yang kamu konsumsi akan membahayakan kesehatan. Kamu bisa mengganti camilan dengan buah segar, dan perbanyak konsumsi minuman dengan jus buah atau greek yogurt.
3. Perbanyak konsumsi makanan rendah kalori
makanan rendah kalori sangat baik untuk menyeimbangkan antara jumlah kalori yang masuk dan jumlah kalori yang dibutuhkan tubuh. Beberapa makanan rendah kalori seperti oat, telur, berry, tomat, bayam, dan kentang dapat membantu mempertahankan berat badan idela bila dikonsumsi dengan baik.
4. Hindari konsumsi makanan instan / makanan kaleng
Makanan instan memang enak dan praktis untuk dikonsumsi. Namun tahukah kamu, bahwa makanan instan/kaleng tersebut kebanyakan mengandung kalori tinggi dan bisa membahayakan kesehatan jika dikonsumsi berlebih. Makanan kaleng memiliki kandungan garam, gula, dan penyedap rasa yang tinggi karena berfungsi untuk mengawetkan makanan. Kebanyakan makanan kaleng juga melalui proses pemanasan yang tinggi sehingga bisa menghilangkan kandungan gizi yang ada.
5. Keseimbangan antara kalori yang dikonsumsi dan kalori yang dikeluarkan
Semua makanan pada dasarnya dapat dikonsumsi dalam jumlah yang wajar untuk menghindari kalori berlebih. Namun jika kalori yang dikonsumsi tidak seimbang dengan olahraga akan mengakibatkan lemak berlebih. Maka dari itu selain memilih makanan yang tepat, perlu didampingi dengan aktivitas fisik yang seimbang agar asupan kalori tetap terjaga.